Kehidupan yang begitu berat terkadang membuat kita berubah dari setiap yang ada di diri kita untuk menjadi lebih baik lagi agar tidak menjadi lebih terpuruk lagi, tahukah kamu betapa senangnya mereka yang tanpa sadar menyiakan kehidupan ini, menyepelekan setiap keadaan yang terjadi, ingin merasa senang sesaat tapi menghancurkan kehidupannya saat ini dan untuk masa depan.
Betapa mereka berfikir ingin keluar dari setiap masalahnya, bergegas menghasilkan kebahagiaan untuk masa depan tapi mereka tidak bisa mengontrol setiap keadaaan yang mereka sendiri tidak tahu awal permasalahannya, padahal setiap masalah di buat oleh setiap individu itu sendiri dan mereka kadang tidak menyadari kesalahan dari setiap masalah yang ada, mereka ingin menghilangkannya dengan menyenangkan dirinya dengan sesuatu yang tidak diperbolehkan oleh agama, senang, tertawa, dan menghilangkan kesadarannya demi kenyamanan sesaat.
Padahal semua yang dilakukan itu membuat hidupnya semakin sengsara dia atas rasa senang mereka sesaat, sama saja menertawakan diri dia sendiri karena kebodohannya. Banyak kita lihat sekarang anak muda yang sudah tidak mengerti arti sebuah agama, etika, budaya, dan sopan santun oleh orang tua.
Maka itu saya sebagai anak yang mungkin tidak terlalu kelihatan baik dengan keadaan sekitar tapi saya berusaha merubah semua yang tidak baik pada saya hingga menjadi suatu pelajaran atau bahkan menurut saya adalah suatu nikmat akibat kesalahan masa lalu yang saya tak mengerti knapa itu harus terjadi???, ( kadang saya selalu menangis jika mengingatnya, dosa yang terlalu besar ). tapi disinilah saya belajar hidup, hidup adalah baik dan buruk, hidup adalah benar dan salah, hidup adalah kaya dan miskin, hidup adalah cinta dan benci karena hidup adalah pilihan.
Karena Allah Ta’ala berfirman dalam surat Yasin ayat 36. yang menjadikan lawan atau pasang-pasangan.
Laha makasabat wa ‘alaiha maktasabat
Artinya “ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya.
firman dalam Al Qur’an surat An Nisa ayat 78 :
Kul kullum min indilohi
Artinya Katakanlah: "Semuanya perkara itu kepunyaan Allah Ta’ala saja".
dan dikarenakan amal baik dapat kebaikan dan amal jelek dapat kejelekan itu semua terjadi oleh kudrat dan irodat-Nya Dzat Allah Ta’ala, seperti firman-Nya dalam Surat Fathir ayat 8 :
Fainnalloha yusholu man yasyau wayahdi man yasau
Artinya Maka Sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya;.
Kalau buahnya amal itu Dzat Allah Ta’ala sudah menciptakan petunjuk dalam surat Al Baqarah ayat 286 :
Subhanaladi kholakol ajwaja kullaha mimma tunbitu ardu wamin anfusihim wamimma layalamuna.
Artinya “Kepunyaan Maha suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.
Semua itu harus dipegang teguh karena ini adalah sebagai obat, syafa’at, dan mu’jizat. Untuk kita dapat menjadi orang yang lebih baik lagi nantinya, karena petunjuk dan Taufik hidayahNya selalu terbuka bagi hambanya yang sungguh-sungguh ingin bertaubat.
hanya itu yang ane bisa critain sdikit, karena terlalu banyak masalah yang ada dalam hidup......
jalani hidup untuk kedamaian yang kekal dengan agama, jangan mencari kedamaian yang sesaat saat ini dengan menertawakan hidupnya untuk masa depan.
Wasalammualaikum Wr. Wb.
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO